Kebiasaan Blogger Pemula Yang Harus Anda Tinggalkan

Saat melakukan aktivitas ngeblog, pasti banyak kegiatan yang dilakukan
. Mulai Blogwalking, menulis artikel, mencari panduan, sampai tracking keyword. Bagi para blogger yang masih pemula, mungkin akan merasa semuanya serba kurang. Kalau begitu sama dong dengan saya, saya juga pemula. Tapi, sebaiknya jika anda suka membandingkan blog anda dengan blog para master, dan anda melakukan kegiatan di bawah ini, sebaiknya segera dihentikan. Kenapa? Karena bukan hanya buang-buang waktu, tetapi juga mungkin berpotensi merusak blog. 

1. Ingin mengendalikan hasil search engine

Banyak dari kita ingin blognya masuk ke page one dalam SERP (Search Engine Result Page) atau hasil pencarian. Untuk mencapai tujuan itu, biasanya kita akan menebak-nebak keyword apa yang akan merujuk ke web kita. Sebenarnya boleh-boleh saja mencoba-coba keyword, tapi masalahnya apakah orang lain akan menuju web anda dengan keyword yang sama dengan anda?

Google sendiri membaca blog kita berdasarkan semua isi yang ada di blog. Maksudnya, apa yang kita tulis itulah yang dibaca google, sehingga keyword yang merujuk ke situs anda bersifat tidak pasti. Sebaiknya anda menggunakan google analytics saja untuk melihat keyword yang merujuk ke blog anda jang mencoba menebak-nebak sendiri karena orang lain belum tentu sejalan dengan pikiran anda.

2. Ingin cepat dapat banyak visitor

Siapa yang tidak mau blognya dikunjungi banyak orang? Sebuah situs dikatakan memiliki kredibilitas yang tinggi jika banyak pengunjungnya. Tapi jika blog anda baru berusia 1 minggu mana bisa? Terus untuk mengakali hal itu anda malah menerapkan blackhat SEO yang malah mengakibatkan blog anda semakin rusak. Saya coba ajak logika, kalau visitor blog umur 1 minggu bisa menyaingi blog usia 1 tahun, google bisa di demo.

Cobalah bersabar dan terus update artikel karena tidak ada hasil tanpa proses. Terapkan ilmu yang ringan dulu saja seperti blogwalking. Cepat atau lambat blog anda mulai dikenal orang.

3. Menulis artikel "Seadanya"

Ingin cepat memiliki banyak konten adalah alasan utamanya. Tapi tahukah anda 1 pos dengan pembahasan rinci dan panjang lebih berguna daripada 100 pos pendek dan tidak informatif? Saya katakan tidak informatif karena biasanya kalau saya membaca post yang pendek (Kurang dari 200 kata), saya masih belum paham sepenuhnya apa yang sedang diutarakan si penulis.

Apalagi jika konten yang diposting tidak sesuai dengan judulnya (kadang saya temukan), konten yang seperti itu apa bisa memancing visitor?

Poin ketiga ini sangat berhubungan dengan yang sebelumnya, konten yang pendek dan tanpa pelengkap tidak akan memiliki nilai. Saya sarankan perbaiki semua konten yang anda miliki dan pastikan konten anda menarik bagi pembaca.

4. Memasang widget berlebihan

Para blogger professional hanya memasang widget yang dirasa penting dan memiliki nilai tambah bagi blognya dan tidak akan menambahkan widget yang hanya memperberat loading blog. Widget apakah itu? Like FP, Follower G+, Recent post, popular posts, subscribe. Ya, hanya lima itu (Kadang ada widget recent comments untuk mempermudah melihat komentar terbaru). Silahkan periksa blog anda, apakah kebanyakan widget? Widget seperti HiStats dan Alexa rank sebenarnya memiliki hanya berfungsi untuk "Pamer" dan tidak memiliki nilai tambah. Sedangkan widget multi tab akan memberatkan loading blog.

Itulah empat hal yang sebaiknya anda hilangkan dalam kegiatan blogging anda, ingat kegiatan blogging mengutamakan kualitas bukan kuantitas. Rubah kebiasaan anda dan jadilah salah satu dari jajaran blogger Indonesia! Salam blogger!

Tweet